Sabut kelapa adalah salah satu bahan media tanam alternatif yang sangat mudah untuk ditemukan. Selain bisa menjadi media tanam, sabut kelapa juga dapat dijadikan cocomesh jaring sabut kelapa. Kali ini saya mau membagikan artikel tentang sabut kelapa sebagai media tanam.
Sabut kelapa merupakan bahan yang sangat unik dan sangat melimpah di lingkungan kita. Sabut kelapa mempunyai tekstur serat kasar, sifat menyerap air karena memiliki banyak rongga. Nah, sabut kelapa ini biasanya digunakan juga untuk media pembakaran, kerajinan, dan juga sebagai media tanam.
Media tanam berbahan sabut kelapa memiliki banyak keunggulan, mudah menyerap dan menyimpan air, banyak terdapat rongga udara pada sabut kelapa yang mencabangkan akar tanaman dan membuatnya berserat. Jenis sabut kelapa seperti ini sangat cocok digunakan sebagai media tanam.
Substrat tanaman sabut kelapa telah digunakan sejak zaman kuno untuk menanam sayuran dan mengapung di sungai. Sejak sejarah bangsa India kuno, perkebunan kita sudah mulai menggunakan sabut kelapa sebagai media tanam.
Di kebun kami, sabut kelapa diuji pada tanaman dan berbagai jenis sayuran dengan sistem hidroponik atau dalam polybag. Ternyata tanaman yang memakai media tanam sabut kelapa menghasilkan tanaman atau sayuran muda yang kuat dan sehat, serta mempunyai sistem perakaran yang lebat dan status yang banyak.
Media tanam yang terbuat dari sabut kelapa dapat dimasukan langsung dengan biji atau bibit tanaman kemudian disiram dengan air. Setelah beberapa hari, biji akan pecah dan tumbuh menjadi tanaman muda. Nutrisi diberikan terus menerus setiap hari pada konsentrasi yang cukup untuk setiap tanaman. Tanaman muda yang sehat dihasilkan setelah 10 hari, segar dan berserat.
Cara Membuat Sabut Kelapa Sebagai Media Tanam
Bahan :
- sabut kelapa
- airĀ
- pisau
- blender
- saringan
- MOL air cucian beras dan urine kelinci
Cara Membuat :
- Setelah mendapatkan sabut kelapa, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah membasahi sabut kelapa. Gunakan sabut kelapa sesuai kebutuhan. Basahi sabut kelapa agar menjadi lebih lunak saat dipotong. Setelah dibasahi, sabut kelapa bisa dipotong kecil-kecil.
- Keringkan kelapa dan potongan kelapa Setelah Anda memotong kelapa dan potongan kelapa menjadi potongan-potongan kecil, keringkan kelapa dan potongan kelapa selama beberapa jam agar lebih mudah digiling. Setelah kering dan kering, sabut kelapa bisa dihaluskan.
- Haluskan Untuk meratakan kelapa, Anda bisa menumbuknya secara manual atau menggunakan blender hingga halus.
- Ayak sabut kelapa. Setelah selesai, letakkan ke dalam wadah atau toples bekas. Sisa ayakan atau kelapa yang masih kasar bisa dihaluskan lagi dengan mixer atau bisa dibuat kelapa MOL. Sabut kelapa ini tinggi akan unsur K, potasium, yang dapat membantu pembuahan. Cocopeat dapat digunakan untuk menabur berbagai tanaman sayuran dan buah-buahan.
- Campur kelapa parut halus dengan MOL. Kelapa ditumbuk halus atau sabut kelapa direndam dalam air campuran MOL selama 1 hari. Campuran 1 liter air, yang ditambahkan ke 50 ml urin kelinci dan 100 ml air cucian beras, digunakan sebagai tahi lalat.
- Aduk-aduk agar semuanya tercampur rata, lalu tutup dan simpan di tempat teduh selama 1 hari. Cara perendaman ini bertujuan untuk meningkatkan nutrisi pada media tanam dan tentunya hasil penyemaian akan lebih baik.
- Saring kembali Setelah 24 jam, saring sabut atau kelapa untuk mengurangi air rendaman, tidak harus terlalu keras karena sabut kelapa digunakan sebagai media semai. Anda bisa menggunakan kelapa yang sudah ditiriskan atau sabut kelapa untuk media tanam dan penyemaian.
Manfaat menggunakan sabut kelapa sebagai media tanam
Dengan berperan sebagai media tanam pengganti tanah, sabut kelapa memiliki beberapa keunggulan daripada media tanam lainnya. Keuntungan ini adalah:
Ramah lingkungan
Sabut kelapa merupakan bahan organik, sehingga ramah lingkungan dan dapat terurai di dalam tanah jika tidak digunakan. Cocopeat juga bisa didaur ulang sesudah dipakai dan digunakan kembali setelah pengolahan pertama.
Mudah digunakan
Media tanam ini sangat cocok untuk pemula yang ingin belajar menanam tanaman hidroponik karena tekstur dan bentuknya seperti tanah, sehingga mudah digunakan. Selain itu, cara perawatannya pun bisa dibilang mudah daripada dengan media tanam lainnya.
Dapat menyerap air
Dengan menggunakan baki sebagai bahan dasarnya, media tanam ini memiliki daya serap air yang cukup baik, yakni hingga 10 kali lipat. Kapasitas menampung air juga lebih besar dari kapasitas tanah sehingga akar tanaman tidak mudah kering dan terhindar dari dehidrasi. Karena itu, tanaman harus jarang disiram agar akar tanaman tidak cepat busuk.
Lebih tahan lama
Selain untuk penggunaan jangka panjang dan permanen, kelapa juga dapat melindungi tanaman dari hama, karena hama yang keluar dari tanah tidak suka berada di media tanam ini.
Teksturnya mirip dengan bumi
Meskipun memiliki tekstur seperti tanah dan tanaman dapat beradaptasi dengan baik untuk tumbuh dengan media tanam sabut kelapa ini, Anda perlu memberikan larutan nutrisi karena tidak mengandung nutrisi apa pun.
Keuntungan lainnya
Selain digunakan untuk media tanam, manfaat lainnya antara lain digunakan sebagai media ternak cacing, bahan bakar produksi batubara, dan bahan baku pembuatan mebel.
Berikut beberapa kekurangan sabut kelapa :
Tidak steril dari patogen
Meskipun kelapa tidak mengandung hama, namun harus disterilkan dengan cara dicuci dan dikeringkan sebelum digunakan.
Tidak cocok untuk akar tanaman kering
Karena kelapa dapat menahan air lebih lama, media tanam ini tidak boleh digunakan untuk menanam tanaman dengan akar yang tidak menyukai kondisi basah, seperti kubis atau brokoli.
Tidak mengandung nutrisi atau inert
Meski bentuk dan teksturnya mirip dengan bumi, perlu diingat bahwa kelapa tidak mengandung nutrisi apa pun. Oleh karena itu, ketika digunakan sebagai media nutrisi, perlu ditambahkan larutan nutrisi dan suplemen yang mendukung pertumbuhan tanaman.
Nah, itulah artikel tentang sabut kelapa sebagai media tanam yang alternatif karena cara membuat media tanam dari sabut kelapa ini mudah. Dapat juga dijadikan cocomesh jaring sabut kelapa.